Psoriasis adalah penyakit radang autoimun sistemik yang biasanya menyerang kulit. Karakteristik psoriasis adalah munculnya plak merah pada kulit disertai sisi putih-perak yang tebal.
"Sebuah plakat bisa muncul di siku, lutut dan telapak tangan," kata Dr. Danang Tri Wahyudi SpKK, dokter kulit dan spesialis genital di Rumah Sakit Dharmais dalam diskusi kesehatan dengan Novartis Indonesia di Hotel Westin di Jakarta. .
Plak merah dan bersisik yang muncul di kulit pasien dengan psoriasis sering disertai gatal. Penebalan kulit pada permukaan kulit yang ditutupi dengan plak psoriasis juga bisa membuat kemampuan penderita psoriasis terbatas.
"Karena kulitnya kental, sangat kaku, sulit bergerak (di bagian tubuh yang kulitnya menebal) karena rasanya sakit," kata Danang.
Danang mengatakan, peradangan yang dialami pasien psoriasis tidak terbatas hanya pada kulit. Peradangan juga bisa masuk pembuluh darah penderita psoriasis. Kondisi ini dapat meningkatkan risiko beberapa penyakit berbahaya mulai dari penyakit kardiobaskular, diabetes hingga sindrom metabolik.
"Psoriasis tidak mematikan, tapi penyakit komorbid dapat menyebabkan kematian dan memperparah kualitas hidup," lanjut Danang.
Tak hanya itu, penderita psoriasis juga tak lepas dari risiko gangguan sendi radang sendi psoriatis. Danang mengatakan, gangguan ini tidak dapat diubah sehingga bisa membuat penderita psoriasis memiliki mobilitas terbatas.
Selain mempengaruhi kondisi fisik, psoriasis sering mempengaruhi kondisi mental pasien. Pengecualian dan stigma dari masyarakat tidak jarang menyebabkan beberapa penderita psoriasis mengalami kegelisahan dan depresi. Dalam kondisi parah, keinginan bunuh diri mungkin timbul di benak orang dengan psoriasis.
"Tidak sedikit orang dengan psoriasis yang ingin bunuh diri," kata www.serbaserbimanfaat.com Danang.
Untuk itu, penderita psoriasis harus menjalani perawatan dengan perawatan yang baik dan mendapat dukungan dari orang terdekat. Meski penyakitnya tidak bisa disembuhkan, terapi pengobatan bisa membantu pasien psoriasis mencapai remisi lebih lama.
